09 May 2017

Katak Belentung, Kaloula baleata Muller, 1836

Loc: Senik, Kulon Progo 28 Nov 2016

Belentuk atau Flower Pot Tod, katak dengan suara yang nyaring ketika hujan turun. Katak dengan nama ilmiah Kaloula baleata orang Jawa menyebutnya Belentung. Bentuknya gembung dengan kaki belakang yang pendek. Ujung jari pada kaki depan atau yang biasa disebut tangan tampat seperti sendok (bentuk T) dan tympanumnya tersembunyi di bawah kulit.
Pada dasarnya kaki memiliki selaput dan ujungnya tumpul. Bintil metatarsal bagian dalam seperti serok. Kulitnya berbintil-bintil dengan beberaoa bintil tersebar di seluruh punggung. Ukuran panjang tubuh jantan 60 mm dan yang betina sekitar 65 mm. 
Loc: Senik, Kulon Progo 28 Nov 2016

Katak ini memiliki kecenderungan menggali tanah dan mengubur badannya. Beberapa kasus, seperti yang saya temukan di rumah, satu individu betina menggali dan mengubur tubuhnya di dalam pot tanaman bonsai kelapa. Menurut beberapa catatan pada buku panduan pengamatan amphibi/katak jenis ini sering dijumpai dalam pot bunga, bahkan tak jarang ditemukan dalam lubang pohon dengan ketinggian mencapai 2 meter dari permukaan tanah. 
Loc: Senik, Kulon Progo 28 Nov 2016

Persebarannya cukup luas mulai dari Thailand bagian selatan, Malaysia, Sumatera, Kalimantan, Jawa, Nusa Tenggara dan Sulawesi. 
Loc: Senik, Kulon Progo 14 Mei 2016

Loc: Senik, Kulon Progo 14 Mei 2016

Sumber bacaan
Kusrini, MD (2013). Panduan Bergambar Identifikasi Amfibi Jawa Barat. Pustaka Media Konservasi – IPB, Bogor. 132 Pp. 

No comments:

Post a Comment

Sunda Scops-owl, Otus lempijii from Baraja Harjosari Village, Lampung

Sunda Scops-owl (Otus lempijii) , from night birdwatching activities in buffer villages of Way Kambas National Park, Lampung. Braja Harjosar...